POJOKSATU.id - Informasi full hepi tentang 7 transformasi PPG Daljab 2024 atau PPG Dalam Jabatan 2024 disampaikan langsung Dirjen GTK Prof Nunuk Suryani.
7 transformasi salah satu program pendidikan profesi guru tersebut disampaikan secara live dalam acara Ngopi Bareng, pada Senin 22 April 2024.
Diungkap Prof Nunuk Suryani bahwa transformasi PPG Daljab 2024 atau PPG Dalam Jabatan 2024 tersebut makin memudahkan calon peserta.
Sebab sejumlah mekanisme pada penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya diubah dan disederhanakan serta dibuat semudah mungkin.
Bukan hanya itu, mekanisme pelaksanaan juga bisa dipersingkat, salah satunya yakni terkait masa perkuiahan.
Dimana peserta program pendidikan profesi guru ini bisa menjalani perkuliahan hanya dalam waktu satu bulan saja.
Demikian juga dengan syarat PPG Dalam Jabatan yang dibuat lebih fleksibel.
Ini bertujuan agar guru yang belum memiliki sertifikat pendidik atau serdik bisa mendapat panggilan PPG Dalam Jabatan.
Selain dari Prof Nunuk Suryani, informasi penting ini juga disampaikan Direktur PPG Andika Ganendra.
Ada 9 informasi penting yang disampaikan terkait transformasi PPG Dalam Jabatan 2024.
Jadi silahkan simak pemaparan dalam artikel yang disusun redaksi Pojoksatu.id ini untuk mendapat penjelasan lebih detil.
1. Jadwal pelaksanaan
Dalam kesempatan live tersebut, Prof Nunuk Suryani mendapat pertanyaan terkait kapan jadwal pelaksanaan PPG Daljab 2024.
Sayangnya tidak disebutkan tanggal pasti pelaksanaan yang saat ini sudah disusun dan dijadwalkan.
Hanya saja, Andika Ganendra menyampaikan bahwa waktu pelaksanaannya adalah dalam waktu dekat ini.
"Tadi kan Bu Dirjen sudah mengumumkan dalam waktu dekat ini," kata Andika menjawab penanya.
Karena itu, para guru diminta untuk bersabar.
"Jadi, sabar yah. Sebentar lagi kita akan buka. Kita sudah ada guru berkategori-kategori," timpal Prof Nunuk.
2. Kuota PPG Daljab 2024
Sementara bocoran lain yang disampaikan adalah terkait kuota PPG Dalam Jabatan 2024.
Yang ternyata lebih besar dari rilis Dirjen GTK sebelumnya, yakni sekitar 500 ribuan.
Dalam kesempatan itu, Prof Nunuk Suryani menyatakan bahwa kuota untuk tahun ini dibulatkan sekitar 600 ribuan.
Dengan demikian dipastikan jumlah calon guru yang akan mendapat panggilan akan lebih banyak.
"Bagi yang 600 ribu itu akan langsung kami panggil," tutur Prof Nunuk.
Jika tidak terakomodasi pada tahun ini, maka akan dipanggil pada tahun 2025 dan tahun 2026.
3. Tidak wajib memiliki NUPTK
Informasi selanjutnya yang disampaikan adalah terkait salah satu persyaratan bagi calon mahasiswa program pendidikan profesi guru.
Dimana pada tahun-tahun sebelumnya, calon mahasiswa wajib memiliki NUPTK (Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Pendidik).
"Satu lagi, tidak harus punya NUPTK. Itu boleh ikut PPG Daljab. Tunggu saja sebentar lagi," ungkap Prof Nunuk.
4. Kandidat calon mahasiswa
Disampaikan Andika Ganendra, bahwa semua guru dalam jabatan yang sudah lulus seleksi administrasi dan telah mengikuti seleksi akademik nantinya akan menjadi kandidat peserta PPG Daljab 2024.
Berdasarkan data, total kandidat peserta PPG Daljab 2024 ada sekitar 600 ribuan.
Jika nanti sasaran kategori A dan B sudah tidak ada lagi, maka guru penggerak dan eks PLPG berhak ikut PPG Daljab 2024.
Sementara, bagi guru yang belum lulus administrasi juga diberikan kesempatan yang sama.
Caranya dengan mengikuti seleksi administrasi melalui BBGP di daerah masing-masing.
"Jadi yang sekarang tidak pakai seleksi akademik, hanya seleksi administrasi," jelas Prof Nunuk.
5. Guru ASN bisa ikut
Hal lain yang ditanyakan adalah apakah guru ASN yang belum memiliki serdik bisa ikut dalam program pendidikan profesi guru atau PPG Dalam Jabatan.
Dipaparkan bahwa sampai saat ini masih ada sekitar 1,6 juta guru terdiri dari yang berstatus ASN dan non ASN belum berserdik.
Seluruh guru tersebut memiliki kesempatan yang sama ikut dalam PPG Dalam Jabatan.
Bagi yang sudah lulus seleksi administrasi dan sudah mengikuti seleksi akademik, akan langsung dipanggil.
Sementara yang belum seleksi administrasi atau belum lulus seleksi administrasi diminta ikut seleksi administrasi kembali.
6. Peluang belum lulus seleksi administrasi dipanggil PPG Daljab
Dijelaskan kembali bahwa Dirjen GTK memberikan kesempatan kepada guru yang belum lulus seleksi adiministrasi ikut PPG Dalam Jabatan 2024.
Karena itu, bagi yang belum mengikuti seleksi administrasi silahkan mengikuti seleksi administrasi melalui BBGP di daerah masing- masing.
Selain itu, pantau secara rutin dan berkala pengumuman pendaftaran seleksi adiministrasi.
7. Tidak ada kiteria
Dalam PPG Daljab 2024 tidak ada kriteria yang ditetapkan bagi guru calon mahasiswa PPG Dalam Jabatan.
Akan tetapi bagi yang sudah memenuhi syarat akan langsung dipanggil PPG Daljab 2024.
Selama lulus seleksi administrasi dan seluruh ketentuan di dalamnya serta pernah mengikuti seleksi akademik tahun sebelumnya, maka bisa ikut.
8. Kategori khusus untuk guru penggerak
Untuk prgram pendidikan profesi guru tahun ini, khusus guru penggerak akan mendapat kesempatan dalam PPG Khusus (pengakuan).
Selain guru penggerak, eks PLPG juga memiliki kesempatan yang sama pada tahun ini.
Pada pelaksanannya, guru penggerak dan eks PLPG termasuk merupakan peserta kategori khusus.
Dimana para pesertanya mendapat pengakuan sebesar 36 SKS yang merupakan seluruh beban ajar.
Dengan demikian, peserta kategori ini hanya menjalankan atau mengerjakan tugas-tugas sesuai juknis tanpa harus menjalani beban ajar.
Akan tetapi tetap harus mengikuti UKPMM yang terdiri dari UKIN dan UP.
9. Bisa cuma sebulan
Transformasi lain adalah terkait teknis dan masa perkuliahan dimana untuk tahun ini dipermudah dengan melalui PMM atau platform merdeka mengajar.
Nantinya para peserta akan belajar modul belajar secara mandiri.
Dalam pembelajaran mandiri tersebut, peserta bisa saja menuntaskan seluruh modul belajar dalam waktu singkat semisal satu bulan saja.
Itu bisa terjadi karena mahasiwa belajar mandiri dengan modul yang sudah disesiakan di aplikasi PMM.
Setelah sudah menuntaskan semuanya, dilanjutkan dengan mengikuti UKMPPG yang terdiri dari UKIN dan UP.
Demikian 9 transformasi PPG Daljab 2024 atau PPG Dalam Jabatan 2024 langsung dari Prof Nunuk Suryani yang sangat memudahkan calon peserta. Semoga artikel ini bermanfaat.***



0 Komentar